FESTIVAL MILLENNILAS BERKARYA AJANG INSPIRATIF BAGI GENERASI MUDA

Rabu, 28 November 2018



Menuliskan harapan buat Sitos.id


Siapa yang tidak ingat kata-kata Bung Karno ini :”Beri aku sepuluh pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia” MasyaAllah, optimisme itulah yang saya rasakan begitu memasuki Wisma Achmad Yani Gresik, Jum’at siang 23 November kemarin. Disitu sedang ada Festival millennials Berkarya yang diadakan oleh Semen Indonesia dan Sitos.id. Aura semangat jiwa muda benar-benar saya rasakan. Bangga rasanya melihat generasi muda yang energik dan penuh ide itu berkumpul bersama. Mungkin pemuda yang lain sibuk kongkow di cafe, mungkin ada yang sibuk shoppping, atau ada yang cuma menghabiskan waktunya dengan main game, maka melihat mereka sungguhlah membanggakan. Ada yang membuncah di hati saya, meletup-letup bahagia, MasyaAllah semoga akan semakin banyak generasi-generasi hebat seperti ini. 

Bersama co-founder kitabisa.com

Akan ada tiga millennials hebat yang siap sharing mengenai perjalanan karir mereka yang sukses berat dan patut dicontoh. Mereka akan berbagi tips dan inspirasi buat para millennials yang sudah berkumpul disitu. Sebelum acara inti itu dimulai, ada kelas kecil atau  miniclass yang diadakan terlebih dahulu. Miniclass tersebut diadakan di sayap kanan dan kiri gedung tersebut. Masing-masing miniclass punya dua sesi dengan pembicara yang tak kalah keren. Ada Sigit Wahono yang berbicara tentang “Think Globally, Act Locally. Ada Dewi Melani yang membahas “First World Problems from Social Media and its impact for Millennial” dan Silvia Nur Prasetiyowati yang juga membahas tentang social media yaitu “How social media sparks a Movement”

Ini mah emak-emak millenial wkwwkwk

Para millennials tampak antusias mengikuti miniclass tersebut. Dalam kesempatan itu dibahas mengenai penggunaan social media yang baik, karena sekarang banyak perusahaan yang merekrut karyawan barunya dengan cara mengamati perilaku mereka di sosmed. Tidak sulit bagi mereka untuk mencari database para pelamar tersebut. Wah wah wah millennials, kalian harus berhati-hati nih, jangan lupa jaga image yaa kalau posting sesuatu hehehe...

Piyc yang punya majalah gratis buat para millenials

Sambil menunggu acara inti dimulai , saya mengunjungi beberapa booth yang tampak berjajar di sepanjang pintu masuk. Ada Marching Band Semen Indonesia, Kelas Inspirasi Gresik, Kacapuri, Polyglot Indoensia, Gresik Fit Squad, Piyc dan masih banyak lagi. Saya sempat ngobrol dengan beberapa dari mereka, aduh lagi-lagi saya terpesona, Ya Allaaah betapa Indonesia akan menjadi negara yang hebat kalau semua generasi mudanya seperti mereka deh,.

ini nih 180 photobooth yang kereenn ituuu

Yang tidak kalah seru, ada booth buat berfoto 180 yang nanti hasilnya akan seperti video yang bergerak sepanjang 180, aduh keren sekali, mengantri pun tak apa, pokoknya sempat berfoto di sini. Selain itu saya dan teman-teman juga sempat berfoto di sitos.id yaitu berpose bersama sack-sack kantong semen hehehehe dan kemudian menuliskan harapan kita terhadap sitos.id itu sendiri. Menjelang pukul 16.00 acara inti pun dimulai.

Bersama Kelas Inspirasi Gresik, seperti bertemu saudara tua hahaha..

TIGA CONTOH MILLENNIAL INSPIRATIF

Ternyata memang benar bahwa Allah tidak akan mengubah nasib seorang hambaNya apabila dia tidak berusaha mengubahnya sendiri. Ketiga pembicara ini telah membuktikannya. Tidak ada usaha yang mengkhianati hasil. Mereka memang pantas saat ini menuai hasilnya, atas segala jerih payah dan jatuh bangun yang mereka rasakan sebelumnya. Benar-benar tidak ada sebuah keberhasilan yang langsung simsalabim terjadi, semua harus berproses dan jangan ditanya seperti apa sakitnya proses yang harus mereka jalani untuk menikmati keberhasilan mereka saat ini. Ketiga millennials itu adalah Fico Fachriza komika jebolan SUCI 2, Vikra Ijas co-founder Kitabisa.com dan Kevin Hendrawan, youtuber yang sedang naik daun. 

1.     Fico Fachriza


Fico sang komika

Fico menjadi juara dua di ajang Stand Up Comedy yang diadakan oleh Kompas TV itu di usia remaja. Dalam usia yang labil itu dia telah memiliki segalanya bahkan saking lengkap yang dimilikinya, Fico sampai merasa sudah tidak mempunyai mimpi lagi yang harus dicapai. Sayangnya penghasilannya yang berlebih itu membuatnya jadi mengenal Narkoba. Untunglah Fico tidak lama larut dengan obat terlarang itu. Dia berusaha menghindari dan menyembuhkan diri dari ketergantungan obat tersebut. Pihak keluarga terutama ayahnya sangat mendukungnya, itulah yang membuat Fico bisa bebas dan kembali berkarya. Bahkan ketika dia menceritakan pengalaamn pahitnya itu dan mengunggahnya ke youtube, ayahnya alih-alih malu, beliau justru mendukungnya, karena itu akan menjadi pengingat buat Fico agar tidak mengulanginya lagi.

2.     Vikra Ijaz 
Vikra Ijaz co founder kitabisa.com

Vikra yang menyebut dirinya anak start-up ini, banyak menghabiskan masa remajanya di Auckland Selandia Baru. Vikra tidak bisa menikmati masa kuliahnya disana dengan baik, apalagi sebagai minoritas banyak keterbatasan yang dia rasakan. Akibatnya dia sampai harus berpindah jurusan ketika kuliah, bayangkan harus pindah dan memulai semuanya dari awal lagi tentulah hal yang berat bagi Vikra. Awalnya Vikra mengambil jurusan Akuntansi, ternyata dia tidak begitu menguasai, akhirnya  dia mengambil jurusan Bisnis. Di jurusan inilah Vikra menemukan passionnya dan mulai bereksperimen untuk memulai bisnisnya. Diawali dengan menerima tantangan dari Gopher, kemudian bersama teman-temannya mendirikan Solver. Lalu mencoba membuat video penggalangan dana di wujudkan.com. Semuanya gagal, hingga akhirnya bertemu dengan Timmy dan kemudian merintis berdirinya kitabisa.com yang sangat terkenal saat ini.

3.      Kevin Hendrawan


Bersama Kevin yang humble

Mendengar kisah hidup Kevin maka kita  yakin bahwa kini Kevin memang berhak menuai hasilnya. Di umur Kevin yang baru 17 tahun, ternyata dia sudah harus menjadi tulang punggung keluarganya. Pekerjaan menjadi laundry dan penjual martabak dilakukannya demi untuk menyambung hidup. Awal karirnya dimulai ketika dia berhasil menjadi juara dalam kompetisi L-Men. Karena sudah terlanjur hijrah di Jakarta, akhirnya dia justru belajar banyak hal, termasuk mengikuti casting dan berhasil menjadi host National Geographic. Ketika akhirnya memutuskan untuk menjadi youtuber, perjuangannya juga tak kalah berat, karena setelah video yang ke 127 baru dia bisa menuai hasilnya. Belum tentu lho kita bisa sesabar Kevin bukan? 

food trucknya buanyak dan enak enak deehh..

Setelah tampilnya ketiga millennial inspiratif itu, wawasan saya jadi bertambah, banyak hal bermanfaat yang saya dapatkan. Sebagai guru saya ingin membagi cerita ini kepada murid-murid saya. Saya ingin mereka juga menjadi generasi millenial yang membanggakan. Sebelum pulang saya sempatkan menjajal berbagai macam makanan yang tersedia di food truck yang berjajar di sepanjang halaman Wisma Achmad Yani itu. Terima kasih Semen Gresik untuk acara yang keren ini!!


Read More

KE JAKARTA TIDAK AFDOL KALAU TIDAK KE ANCOL

Sabtu, 24 November 2018




Selalu ada aplikasi traveloka di handphone saya


Sebagai seseorang yang tinggal di desa, maka pergi ke Jakarta, ibu kota negara kita adalah selalu membahagiakan. Apalagi Jakarta adalah kota metropoils yang semuanya pasti serba wah dan serba megah. Gedung-gedungnya  yang tinggi dan jalanan yang beruas-ruas rapi benar-benar terasa canggih, dan membuat selalu ingin kembali ke Jakarta. Di Jakarta semua terasa modern, hidup seperti harus berlomba dengan waktu. Fasilitas sangatlah lengkap. Tak jarang banyak hal yang membuat saya terbengong-bengong melihat perubahannya. 


Misalnya sekarang di Jakarta semuanya serba menggunakan kartu, bisa dibilang cashless. Mulai membayar tol, naik kereta, naik trans Jakarta, belanja di Mall, makan di restaurant dan lain sebagainya, kita sudah tak perlu repot-repot membayar dengan uang tunai. Banyak jenis kartu mulai kartu kredit, kartu debet dan bahkan e-money. Sangat canggih sekali. Waktu berubah dengan cepat, membuat teknologi dan semua harus berderap mengikutinya. 


Begitulah hidup, kita harus bersiap mengikuti semua perubahannya dengan tangkas. Pergi ke Jakarta mungkin dulu adalah hal yang biasa dan mudah bagi saya, karena masih ada suami. Ketika akhirnya suami saya meninggal, saya benar-benar kewalahan. Saya dulu sangat tergantung kepadanya. Tidak pernah repot-repot memikirkan harus bagaimana, suami saya sudah mempersiapkan semuanya. Termasuk ketika hendak bepergian, saya nggak perlu pusing-pusing memikirkan bagaimana membeli tiket dan tetek bengeknya, suami saya sudah mempersiapkan semuanya.

Ketika akhirnya tercetus ide untuk liburan ke Jakarta, anak-anak sangat antusias. Memang sejak ayahnya meninggal dua tahun yang lalu, saya nyaris tidak pernah pergi kemana-mana. Saya menyibukkan diri mengurus keperluan keempat anak saya, dari pagi ke pagi lagi, tak terasa, ternyata kami hanya di rumah saja selama ini. Saya jadi berpikir betapa kasihan anak saya, karena tidak pernah kemana-mana, padahal mereka pasti perlu sekali untuk refreshing.

Pada tahun 2011 kami pernah sekeluarga pergi ke Jakarta. Aduh sudah lama sekali ya, waktu itu pun kami belum sempat pergi kemana-mana. Kami hanya pergi ke Monas dan ke Taman Mini Indonesia Indah. Maka ketika saya mengatakan kepada anak-anak untuk pergi ke jakarta liburan yang akan datang, anak-anak langsung berebutan menyebutkan tempat-tempat yang ingin mereka kunjungi. Mereka ingin sekali pergi ke Ancol. Rasanya memang nggak afdol kan kalau jauh-jauh ke Jakarta tidak pergi ke Ancol. Lalu anak-anak juga ingin pergi ke Taman Mini lagi karena dulu kesana sudah sangat lama sekali. Mereka ,juga menyebutkan beberapa tempat lain seperti Kota Tua, Bunderan HI, Masjid Istiqlal, Perpustakaan Nasional dan masih banyak lagi. Prioritas mereka adalah Taman Impian Jaya Ancol.

Beberapa tujuan wahana di Ancol yang membuat anak-anak saya pengen sekali kesana antara lain yaitu ke Seaworld atau ke akuarium raksasa yang terdapat sekitar 7300 biota air tawar, kemudian ke Ocean Dream Samudra yang menampilkan atraksi cerdas lumba-lumba, singa laut dan lain-lain. Di ancol juga ada Pasar Seni dengan puluhan galeri dan aneka kerajinan. Ada juga tempat outbond Ocean di Ecopark. Dan yang paling mereka impikan adalah ke Dufan yang penuh dengan wahana yang amazing dan fantastis. 


Baiklah, akhirnya saya mulai memutar otak bagaimana agar liburan kami bisa berjalan lancar. Saya ingat suami saya selalu menggunakan traveloka kalau pergi kemanapun, karena mudah dan murah. Dan kami memang sudah membuktikannya, karena kami pernah membandingkan dengan yang lainnya, ternyata memang traveloka ini yang paling murah. Maka tak heran bila semua orang kini lebih memilih traveloka. 

Dulu saya juga sempat mengeluh bagaimana kalau saya harus pergi sendiri, apa saya bisa memesan-mesan semuanya sendiri, suami saya mengatakan saya pasti bisa karena aplikasi traveloka ini memang sangatlah mudah. Dan memang benar, ketika saya membuka apliaksinya wah ternyata sangat mudah menggunakannya. Selain itu ternyata juga sangat lengkap fiturnya, liburan jadi terasa mudah sekali. Kita bisa mencari tiket pesawat atau kereta, kita juga tidak usah khawatir mau menginap dimana, karena traveloka juga menyediakan menu layanan hotel. Selain itu bila kita ingin rental mobil, ingin lihat bisokop, bahkan membeli pulsa dan paket internet pun, semuanya sudah ada di Traveloka. Benar-benar One Stop service deh. Saya merasa nyaman dan tidak khawatir lagi untuk bepergian bersama anak-anak. 

Serunya lagi ternyata di Traveloka kita juga bisa membeli tiket tempat wisata yang akan kita kunjungi. Karena anak-anak ingin ke Ancol maka saya memutuskan untuk melihat tiket masuk ke ancol. Wah ternyata ada lhoo.. Bahkan juga ada penjelasan dan keterangannya yang lengkap. Kita bisa mendapatkan akses ke kawasan wisata Ancol melalui gerbang mana saja, antara lain gerbang Marina ancol, gerbang Hailai/Barat, Gerbang jembatan Ancol/Selatan Gerbang Timur dan Gerbang karnival serta gerbang shelter busway Trans Jakarta tanpa harus membayar uang tunai. Kita juga bisa mendapatkan akses gratis ke Bus Wara Wiri yang akan membawa kita berkeliling. 

Yang perlu diperhatikan lagi yaitu jangan sampai keliru membeli tiketnya, maksudnya tanggalnya jangan sampai salah. Pastikan juga bahwa voucher Traveloka kita sudah siap untuk ditunjukkan sebelum memasuki area tempat rekreasi dan tukarkan paling lambat 90 menit sebelum waktu tutup. Kita bisa menukarkan atau memindai voucher traveloka kita pada handphone kita untuk mendapatkan tiket fisiknya. Wah traveloka benar-benar memudahkan kita untuk merencanakan liburan deh, aduuh jadi tidak sabar pengen segera liburan ke Ancol nih.. Hei, kalian buruan coba juga ya, pakai traveloka ajaa yaa...



Read More

Happy Life bersama Astra happyOne.id

Kamis, 15 November 2018


Dulu ketika masih ada suami, kehidupan tampak indah-indah saja, ada teman berbagi untuk menyelesaikan semua masalah dan persoalan. Tetapi semenjak suami meninggal, maka saya kemudian menyadari bahwa banyak hal yang harus saya rencanakan dengan baik. Saya harus benar-benar pintar mengatur semuanya sendiri. Apalagi ada empat anak yang menjadi tanggung jawa saya,  yang harus saya pikirkan masa depannya.

Kemudian saya memutuskan untuk mengikuti asuransi, karena dengan mengikuti asuransi semuanya bisa direncanakan dengan baik. Masalahnya ternyata ada buuaaanyak produk asuransi yang membuat saya bingung memilihnya. Sampai akhirnya saya bertemu dengan Astra yang kebetulan sedang meluncurkan produk baru asuransinya yang bisa diakses secara online. Nah, ini nih yang saya cari. tau sendirilah, hari gini bakalan ribet deh kalau tidak online. Tagline yang diusung oleh Astra adalah My All in One Insurance maksudnya hanya dengan satu nama sudah bisa untuk membeli berbagai macam jenis asuransi. Wah bener-bener praktis deh, tinggal buka webnya di happyOne.id semua bisa beres, apa yang kita inginkan bisa terpenuhi.


Lalu tidakkah kalian ingin tahu, mengapa kita harus memilih happyOne.id? Karena bagi saya sangat praktis, hanya dengan satu ID kita bisa mendapatkan seluruh perlindungan sehingga bisa memeriksa seluruh polis yang kita miliki dengan mudah. Kita bisa memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan kita. Satu hal yang memudahkan lagi yaitu proses bisa lebih cepat karena kita bisa mendownload e-Policy kapan saja melalui website, selain juga mendapatkan updatenya lewat email.


Ada empat macam jenis asuransi yang ditawarkan, yaitu :
1. Asuransi diri dengan happyMe
    Untuk melindungi diri dari risiko kecelakaan yang mungkin terjadi kapan dan dimana saja kita bisa mengikuti happyMe. Terkadang malang tak dapat ditolak, untung pun tak dapat diraih. Kalau memang sudah waktunya   terjadi, maka kecelakaan bisa menimpa kita dimana saja dan kapan saja. Oleh karena itu ada baiknya kita mempersiapkan dengan baik apabila hal tersebut terjadi.


2.  Asuransi Pendidikan dengan happyEdu
    Mempunyai empat anak dan harus membiayainya sendiri, tentu teramat berat bagi saya. Dengan adanya asuransi pendidikan seperti happyEdu ini, maka saya bisa mengatur keuangan dengan baik, agar pendidikan anak-anak bisa terjamin dan anak-anak bisa meraih pendidikan setinggi-tingginya.

3. Asuransi Kebakaran dengan happyHome
   Rumah adalah tempat tinggal bagi kita, tempat bernaung setiap hari. Tidak ada salahnya kalau kita juga melindunginya dari berbagai resiko yang bisa saja terjadi. Tidak bisa dibayangkan kalau tiba-tiba terkena kebakaran misalnya dan kita harus kehilangan semuanya. Maka melindunginya dengan asuransi happyHome adalah pilihan yang bijak.


4. Asuransi Perjalanan dengan happyTrip
   Setiap hari kita sering melakukan perjalanan bukan? dan banyak hal bisa saja terjadi. Oleh karena itu agar kita merasa aman dan nyaman selama perjalanan, sebaiknya kita mengikuti asuransi happyTrip untuk perjalanan yang kita lakukan.


Adduuh Astra  lengkap banget yaa, dan semuanya tampaknya saya butuhkan untuk masa depan saya dan anak-anak deh. Dan ternyata tidak ribet lho kalau ingin mendaftar, gampang banget koq. Oke mari kita pelajari bagaimana cara mendaftarnya yaa..

Hal pertama yang harus kita lakukan adalah membuat akun dulu di website www.happyone.id, kalau nggak punya akun ya mana bisa kita mengikuti asuransi ini.  Lalu pilihlah salah satu jenis asuransi yang sesuai dengan kebutuhan kita. Misalnya kita mau ikut yang happyMe maka pilihlah nilai premi atau pertanggungan yang kita inginkan, kemudian isi daftar dan data diri dengan mendaftarkan One ID kita dan lengkapi formnya. Sesudah itu lakukan pembayaran. Nanti kita akan menerima e-polis melalui email yang kita daftarkan atau unduh e-polis melalui menu pesanan. Mudah sekali bukan?

Kalau kita mau ikut jenis asuransi yang lain, kita nggak perlu lagi membuat akun baru, cukup dengan satu akun kita, dengan OneID, maka kita bisa ikut semua jenis asuransi yang ada. Bener-bener mudah ya? Oya nggak usah khawatir juga, karena asuransi Astra ini sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK. Untuk lebih jelasnya kita bisa menghubungi customer service via email di customer_service@asuransiastra.com. Hanya dengan duduk manis di rumah, semua kebutuhan asuransi kita bisa terpenuhi, so tunggu apalagi, buruan bergabunglah dengan Asuransi Astra! Saya juga merasa tenang dan nyaman menyambut masa depan nih, tetap semangat menjadi #BeTheHappyOne, menjadi happy single parents dengan Astra happyOne.id!!












Read More