RELAWAN TURUN TANGAN, MENGINSPIRASI ANAK NEGERI

Kamis, 18 Agustus 2022






Kabut masih menyelimuti lereng gunung semeru, jam baru menunjukkan pukul 5 pagi, tetapi sekelompok pemuda dan pemudi sudah bersiap berangkat menuju SDN Supiturang 3 Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang. Sudah beberapa bulan mereka mempersiapkan kegiatan ini. Dan hari ini adalah hari pelaksanaannya.



Kegiatan yang diberi nama Semimpi Memori Erupsi ini adalah kegiatan mendampingi anak-anak Sekolah Dasar korban erupsi Semeru setahun yang lalu. Mereka akan menemani anak-anak bermain dan belajar selama dua hari di sekolah darurat. karena gedung sekolahnya terdampak erupsi.

Banyak hal yang harus mereka persiapkan sebelumnya, seperti membentuk relawan panitya, merekrut para relawan pengajar dan fasilitator. Mereka juga mempersiapkan kegiatan yang akan diberikan kepada anak-anak, hadiah-hadiah dan masih banyak lagi.



Apakah ada yang membayar mereka? TIDAK. Justru mereka mengeluarkan uang untuk kegiatan ini, antara lain : untuk membuat kaos, untuk transportasi, konsumsi juga akomodasi, dan untuk hal-hal lain. Terkadang perjalanan jauh pun mereka tempuh untuk menuju lokasi. 

Bangga sekali melihat pemuda dan pemudi seperti mereka, disaat teman-teman mereka yang lain mungkin sedang asyik kongkow di resto  atau mungkin sedang asyik mabar, main game bareng, atau sedang asyik jalan-jalan ngemall, maka mereka justru menyibukkan diri untuk membuat kegiatan penuh inspirasi seperti ini. Mereka dedikasikan waktu dan tenaga mereka untuk kemajuan negeri ini.



Kegiatan yang  biasa dilakukan adalah memberi wawasan kepada anak-anak sekolah dasar tentang cita-cita. Sesungguhnya cita-cita itu tidak melulu guru, dokter dan insinyur. Ada banyak jenis pekerjaan atau profesi yang bisa mereka pilih. Maka para relawan pengajar yang terpilih akan bercerita tentang profesi mereka masing-masing, ada yang blogger, youtuber, jurnalis, penulis, pemain musik dan masih banyak lagi.



Membuka wawasan seperti inilah yang sangat dibutukan oleh anak-anak penerus bangsa kita, agat mereka paham bahwa sesungguhnya begitu banyak hal yang harus mereka ketahui, tidak melulu yang ada di sekitar mereka saja.

Kemajuan zaman dengan pesatnya teknologi terkadang tak menyentuh mereka karena terpencilnya lokasi, susahnya sinyal internet, dan terkadang sumber daya manusianya yang gagap teknologi. Untuk itulah diperlukan para relawan yang bersedia turun tangan untuk membantu memajukan negeri ini.



Tentu tak mudah mendapatkan relawan, karena memang tak banyak generasi muda yang mau berkorban ikut memajukan negeri ini. Kebanyakan dari mereka masih sibuk mencari aktualisasi diri dengan melakukan hal-hal yang hanya menguntungkan diri mereka sendiri. Masjh sedikit yang rela dan ikhlas untuk turun tangan. Oleh karena itu diharapkan sosialisasi program-program kebaikan dan volunteer seperti ini bisa lebih luas lagi sehingga lebih banyak generasi muda yang bisa bergabung.



Seperti tagline Kelas Inspirasi yang sering kita dengar yaitu sehari menginspirasi seumur hidup memberi arti, semoga para generasi muda ini tergerak hatinya untuk turun tangan dan menjadi relawan. Jangan khawatir tidak bisa memberi apa-apa, jangan khawatir tidak bermanfaat, karena sesungguhnya sedikit kebaikan yang kita lakukan itu ternyata bisa bermanfaat untuk orang lain.

Jangan pernah berhenti berbuat baik, karena sesungguhnya kebaikan itu akan kembali kepada diri kita sendiri. Salam hormat dan bangga kepada generasi muda yang tak pernah lelah berjuang untuk kemajuan bangsa. Sehari menginspirasi selamanya memberi arti.



Seperti tagline Kelas Inspirasi yang sering kita dengar yaitu sehari menginspirasi seumur hidup memberi arti, maka jangan khawatir tidak berarti apa-apa, karena sesungguhnya sedikit kebaikan yang kita laksanakan ternyata itu sangat bermanfaat untuk orang lain.


1 komentar

  1. Wah luar biasa program seperti ini sangat bermanfaat untuk anak-anak korban erupsi semeru. Terlebih sangat menginspirasi, jadi pengin aktif organisasi seperti ini. Terima kasih informasinya!

    BalasHapus

Tengkyu udah blog walking here and nyempetin comment yaa...


Hakuna Matata
@trianadewi_td